Sekitar 60 siswa SMK Telkom Shandy Putra Purwokerto mengadakan kunjungan studi ke Komnas HAM pada 7 April 2017. Tujuan kunjungan mereka adalah untuk mengenal lebih jauh tugas dan fungsi Komnas HAM.
Rombongan diterima oleh Plt. Kabag Penyuluhan Mimin Dwi Hartono beserta dengan para Penyuluh HAM yaitu Hary Reswanto, Sri Rahayu, Abi, dan Rusman Widodo.
Dalam sambutannya, Mimin menyampaikan apreasiasinya atas kunjungan siswa dan guru SMK Telkom Purwokerto. "Semoga apa yang meniadi harapan ketika memutuskan berkunjung di Komnas HAM, akan terpenuhi," ujar Mimin.
Sedangkan Berto selaku guru yang mendampingi menyampaikan tentang tujuan kunjungan yaitu belajar tentang HAM. "Siswa yang hadir untuk memenuhi tugas Pendidikan Kewarganegaraan dan Agama Islam," kata Berto.
Agenda kegiatan pengenalan tentang HAM dasar disampaikan melalui permainan oleh Rusman Widodo. Ia mengajak siswa untuk mengenal apa itu diskriminasi dan akibatnya. Rusman juga mengenalkan tugas dan fungsi Komnas HAM sesuai dengan UU tentang Hak Asasi Manusia, UU tentang Pengadilan HAM, dan UU tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis.
Penyuluh HAM yang lain juga turut memandu acara dengan melakukan permainan dan diisi diskusi dan tanya jawab tentang kondisi HAM dan bagaimana Komnas HAM meresponnya.
Selain berkunjung ke Komnas HAM, siswa SMK Telkom juga mengunjungi KPK, Komisi Yudisial, Mahkamah Agung, dan Majelis Ulama Indonesia. Acara diakhiri dengan pemberian buku terbitan Komnas HAM dan plakat pengahargaan. (MDH)
Rombongan diterima oleh Plt. Kabag Penyuluhan Mimin Dwi Hartono beserta dengan para Penyuluh HAM yaitu Hary Reswanto, Sri Rahayu, Abi, dan Rusman Widodo.
Dalam sambutannya, Mimin menyampaikan apreasiasinya atas kunjungan siswa dan guru SMK Telkom Purwokerto. "Semoga apa yang meniadi harapan ketika memutuskan berkunjung di Komnas HAM, akan terpenuhi," ujar Mimin.
Sedangkan Berto selaku guru yang mendampingi menyampaikan tentang tujuan kunjungan yaitu belajar tentang HAM. "Siswa yang hadir untuk memenuhi tugas Pendidikan Kewarganegaraan dan Agama Islam," kata Berto.
Agenda kegiatan pengenalan tentang HAM dasar disampaikan melalui permainan oleh Rusman Widodo. Ia mengajak siswa untuk mengenal apa itu diskriminasi dan akibatnya. Rusman juga mengenalkan tugas dan fungsi Komnas HAM sesuai dengan UU tentang Hak Asasi Manusia, UU tentang Pengadilan HAM, dan UU tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis.
Penyuluh HAM yang lain juga turut memandu acara dengan melakukan permainan dan diisi diskusi dan tanya jawab tentang kondisi HAM dan bagaimana Komnas HAM meresponnya.
Selain berkunjung ke Komnas HAM, siswa SMK Telkom juga mengunjungi KPK, Komisi Yudisial, Mahkamah Agung, dan Majelis Ulama Indonesia. Acara diakhiri dengan pemberian buku terbitan Komnas HAM dan plakat pengahargaan. (MDH)
Short link
