The Sustainable Development Goals (SDG’s) atau yang dikenal dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan merupakan seperangkat misi yang berlaku universal dengan  tujuan untuk mencapai tatanan pembangunan global dalam bidang sosial, ekonomi, dan lingkungan hidup dimana segala bidang tersebut terintegrasi dengan Hak Asasi Manusia. 

Berdasarkan  latar belakang tersebut, perwakilan dari The Danish Institute  for Human Rights (DIHR), Sille Stidsen menggelar workshop kepada pegawai  Komnas HAM. Hadir dalam acara tersebut wakil ketua bidang eksternal Komnas HAM, Sandrayati Moniaga, Kepala Biro dukungan pemajuan, Andante Arundhati, Kepala bagian Mediasi, Mimim, serta seluruh peserta workshop. Acara tersebut  digelar  di ruang Pleno  komnas HAM pada 4 s.d 5 September 2019. 

The Danish Institute  for Human Rights (DIHR)  berupaya merealisasikan SDGs  dalam berbagai  lapisan elemen hak asasi manusia yang  didukung oleh standar hak asasi manusia yang berlaku dalam skala  Internasional. Hal ini akan dijalankan melalui perangkat yang telah dirancang oleh The Danish Institute  for Human Rights untuk  mengintegrasikan SDGs dan HAM. SDGs memiliki 169 Target yang harus tercapai hingga 2030 mendatang.  

Demi tercapainya tujuan tersebut perlu adanya transfer pengetahuan dari The Danish Institute  for Human Rights kepada pegawai Komnas HAM agar implementasi SDGs dapat segera dijalankan di Indonesia. Perlu diketahui, Komnas HAM ditunjuk sebagai koordinator SDGs di Asia Pasifik yang berlaku sejak 2016 dalam Global Alliance of National Human Rights Institutions (GANHRI) serta MOU Komnas HAM dan DIHR (2018 - 2021) dimana Komnas HAM bertugas mensosialisasikan pengintegrasian SDGs dan HAM di Asia tenggara dan Asia Pasifik. Hal inilah yang melatar belakangi dibuatnya workshop SDGs kepada pegawai  Komnas HAM. Pelatihan ini dihadiri oleh  pegawai dari berbagai lapisan  Biro yang ada di Komnas HAM. Dimana perwakilan setiap biro tersebut, nantinya akan menjadi agen yang berfungsi untuk mensosialisasikan SDGs di Bironya masing-masing.

Workshop yang berlangsung pada tanggal 4 dan 5 September 2019 tersebut, di komandoi  langsung oleh Sille Stidsen perwakilan dari The Danish Institute  for Human Rights (DIHR) yang didatangkan langsung dari Denmark.  Workshop tersebut berlangsung partisipatif, dimana setiap peserta dapat berpartisipasi aktif dalam setiap sesinya. 

Sebelum mengakhiri workshop tersebut, perwakilan dari The Danish Institute  for Human Rights, Sille Stidsen mengungkapkan,” saya sangat senang karena workhop berlangsung lancar dan saya senang dengan partisipasi peserta workshop. (Feri/IBN)