Kabar Latuharhary

Membangun Keterpaduan dan Sinergi untuk Pemajuan dan Penegakan HAM

Koordinasi menjadi kata yang mudah diucapkan dan dibicarakan, namun membutuhkan komitmen dan konsistensi untuk melaksanakannya. Demikian kata kunci yang  muncul dalam Rapat Koordinasi Nasional Komnas HAM yang diadakan pada 20-22 Februari 2019 di Hotel Royal Kuningan, Jakarta Selatan.

Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik dalam sambutannya menyampaikan bahwa sudah saatnya target kinerja dan hasilnya diarahkan untuk pelayanan publik yang lebih optimal. "Konsolisasi internal telah dilalui di tahun pertama, saatnya beranjak ke kinerja yang lebih berdampak pada kondisi ekternal pemajuan dan penegakan HAM," ujarnya.

Acara dihadiri oleh seluruh komisioner, sekretaris jenderal, dan pejabat struktural di Komnas HAM di kantor pusat maupun enam perwakilan di daerah.

Selain diisi dengan pemaparan para narasumber dari Ditjen Anggaran Kemenkeu, Direktorat Hukum dan HAM Bappenas dan Kemenpan dan RB, juga diiisi dengan pemaparan program kerja 2019 dan usulan program kerja 2020.

Dalam pemaparannya, Direktur HAM dan Hukum Bappenas Prahesti Pandanwangi mengharapkan agar kinerja Komnas HAM terus ditingkatkan dengan melakukan terobosan dan inovasi baru sehingga berdampak signifikan bagi peningkatan kondisi pelaksanaan HAM.

Sedangkan narasumber dari Ditjen Anggaran Kemenkeu menyampaikan bahwa kinerja penggunaan anggaran Komnas HAM harus diperbaiki sehingga memberikan gambaran efisiensi dan optimalisasi penggunaan anggaran.

Kegiatan Rakornas menjadi forum strategis bagi Komnas HAM untuk menyeleraskan program dan anggaran antar unit serta mengoptimalkan peran kantor perwakilan. Usulan program 2020 masing-masing biro dipresentasikan untuk dikritisi secara bersama secara transparan agar ketidaktepatan antara perencanaan dan kebutuhan bisa diminimalkan. Dengan demikian, kinerja program dan anggaran akan menjadi lebih baik. (MDH)
Short link