Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari HAM Sedunia 10 Desember, Komnas HAM RI bekerja sama dengan Kementerian Agama RI menyelenggarakan International Conference on Islam and Human Rights yang berlangsung secara hybrid dari Hotel Pullman Jakarta pada 10-11 Desember 2021. 

Kegiatan ini dibuka dengan sambutan Ketua Komnas HAM RI Ahmad Taufan Damanik dan Menteri Agama RI KH. Yaqut Cholil Qoumas yang menyampaikan pidato kunci secara daring pada Jumat (10/12/2021).

Dalam sambutannya, Ketua Komnas HAM RI Ahmad Taufan Damanik mengungkapkan konferensi ini merupakan bentuk inisiatif Indonesia mendorong dunia Islam berkontribusi perkembangan pemikiran HAM di dunia.

“Ini langkah penting Indonesia dan konferensi ini bukan untuk mengkonfirmasi bahwa tidak ada dikotomi antara nilai HAM dan nilai Islam serta demokrasi dan Islam. Ini inisatif Indonesia untuk mendorong dunia Islam untuk berkontribusi perkembangan perspektif Islam. Indonesia human right memperlihatkan menjadi model tebaik untuk wacana agama Islam dan HAM tentu berperan penting dalam majunya peradaban modern,” ujar Taufan.

Setelah pembukaan acara dilanjutkan dengan diskusi Pleno I dengan tema “Maqashidus Shari'ah as a reference and framework of Islam and Human Rights (Maqashidus Syariat sebagai referensi dan kerangka kerja Islam dan Hak Asasi Manusia)”, yang menghadirkan narasumber KH. Yahya Cholil Staquf (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama/PBNU),  Dr Michael Wiener (Advisor on Freedom of Religion or Belief Rule of Law, Equality and Non-discrimination, OHCHR) and Dr Ibrahim Salama (Chief of OHCHR Human Rights Treaty Branch), dan Fawzia Koofi (Human Rights Activist, Afghanistan), serta Prof. Masdar Hilmy (Moderator).

Hadir dalam acara ini Wakil Ketua Eksternal Komnas HAM RI Amiruddin Al Rahab, Komisioner Mediasi Komnas HAM RI Hairansyah, Komisioner Pendidikan & Penyuluhan Komnas HAM RI Beka Ulung Hapsara, Komisioner Pengkajian & Penelitian Komnas HAM RI Sandrayati Moniaga, Plt. Kepala Biro Dukungan Pemajuan HAM Mimin Dwi Hartono, Wakil Ketua LPSK Manager Nasution, serta jajaran pejabat Kementerian Agama  RI.

Pada hari kedua konferensi, Ketua Komnas HAM RI Ahmad Taufan Damanik menjadi narasumber dalam Plenary II dengan tema Sharing Good/Best Practices from Various Countries over Islamic Patterns that Embody Human Rights bersama narasumber lain Prof. Azza Karam (Sekretaris Jenderal Religion for Peace) dan Tenaga Ahli Moderasi Beragama Kementerian Agama RI sekaligus Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian Alissa Wahid. (Sabtu,11/12/2021).

Hadir dalam sesi ini, Komisioner Komnas HAM RI 2012-2017 Muhammad Nurkhoiron, Pemikir Kebhinekaan Sukidi, Ph.D, Koordinator Sepaham Al Khanif,  Plt. Kepala Biro Dukungan Pemajuan HAM Mimin Dwi Hartono, Jajaran pejabat Kementerian Agama RI, jajaran Koordinator Bidang, Subkoordinator Bidang dan pegawai Komnas HAM RI serta FKUB, akademisi, organisasi masyarakat dan media massa yang bergabung via daring.

Kemudian, Wakil Ketua Internal Komnas HAM RI Munafrizal Manan didaulat untuk mempimpin diskusi dalam Diskusi Tematik Paralel 2 dengan Tema Islam, Human Rights, Civil Society & Grassroots Movements, and Media dengan narasumber Diana Sayeed (Chair of the Australian Muslim Women's Rights Centre), Dr. Abdil Mughis Mudhoffir (Asia Institute, University of Melbourne), Prof. Nadirsyah Hosen (Monash University).

Hadir dalam sesi ini, Ketua Komnas HAM RI Ahmad Taufan Damanik, Ketua DPRD Kota Bekasi H. Chairoman J. Putro dan perwakilan PKUB, organisasi masyarakat sipil dan keagamaan, jajaran Komnas HAM dan Kementerian Agama.

Selain itu, konferensi ini juga mennghadirkan diskusi paralel bertajuk Islam, Human Rights and Identity Politics dengan narasumber Prof. Musdah Mulia (Ketua Umum Yayasan Indonesian Conference on Religion and Peace), Sukidi Ph.D (A Thinker of Kebinekaan), Dr. Phil Sahiron Syamsuddin (UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta) dan Al Khanif Ph.D (Koordinator SEPAHAM) dengan dimoderatori oleh Dr. Ahmad Zainul Hamdi. (Sabtu, 11/12/2021). Hadir dalam sesi ini, Komisioner Komnas HAM RI Sandra Moniaga, Alissa Wahid, perwakilan PKUB, organisasi masyarakat sipil dan keagamaan, jajaran Komnas HAM dan Kementerian Agama.

Konferensi kemudian ditutup dengan Pembacaan Deklarasi Tentang Komitmen Islam Terhadap Toleransi dan Martabat Manusia yang dibacakan oleh Ketua Komnas HAM RI Ahmad Taufan Damanik dan Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI Nizar  Ali dan disaksikan oleh Wakil Ketua Internal Komnas HAM RI Munafrizal Manan, Komisioner Komnas HAM RI Sandra Moniaga, Tenaga Ahli Utama KSP Siti Ruhaini, Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian Alissa Wahid.

(Tim Humas)